Pertandingan berjalan sangat dominan dan banyak menciptakan peluang tapi penyelesaian akhir sangat buruk bagi Muenchen.Sementara Madrid bermain defensif tetapi sangat tajam dalam menyelesaian akhir yang dimiliki.
Bayern unggul lebih dulu dibabak pertama lewat Joshua Kimmcih sebelum Karim Benzema menyamakan kedudukan. Pada b
Pertandingan yang berjalan sangat seru sejak menit awal. nTim tamu bermain ngotot mengejar gol agregat 2-1. Bayern bisa meraih gol cepat saat pertandingan baru berjalan tiga menit. Memanfaatkan kemelut di depan gawang Keylor Navas, Joshua Kimmich menyambar bola liar untuk membuka skor. Skor agregat menjadi imbang 2-2
Namun Madrid mampu membalas dimenit ke 11.Marcelo menguasai bola di sisi kiri dan kemudian mengirim umpan silang ke depan gawang. Bola disambut dengan sundulan yang tak bisa dijangkau Ulreich.
Bayern secara umum bisa main lebih dominan sepanjang sisa babak pertama. Beberapa kali Bayern mampu menciptakan peluang namun finishing mereka yang kurang sempurna membuat peluang-peluang itu tak bisa diselesaikan menjadi gol.
Pada menit akhir babak pertama, kontroversi terjadi saat marcelo menyentuh bola dengan tangannya di kotak penalti. Wasit melihat insiden itu tetapi menganggap tak ada pelanggaran. babak pertama pun dengan skor 1-1 (agregat 3-2).
Pada awal menit babak kedua memasuki lapangan, Madrid mampu mencetak gol kedua memanfaatkan kesalahan lini belakang Bayern. Tolisso memberikan umpan backpass kepada Ulreich yang ditekan Benzema. Ulreich sepertinya nervous dan bola melewatinya begitu saja. Benzema pun dengan bebas menjebol gawang Bayern untuk kali kedua.
Bayern kembali bisa mencetak gol, kali ini melalui pemain yang dipinjamkan oleh Madrid. James Rodriguez. Sentuhan pertama James di kotak penalti Madrid kurang sempurna tetapi ia mampu mengejar bola dan menembakkannya melewati Ulreich. Skor pun menjadi imbang 2-2 (agregat 4-3).
Bayern bersemangat menyerang sepanjang sisa pertandingan. Tapi lagi-lagi penyelesaian akhir yang buruk serta disiplinnya pertahanan Madrid membuat upaya-upaya peluang Bayern menemui kegagalan. Sampai akhir pertandingan, skor 2-2 tetap bertahan. Dengan hasil ini, Real Madrid lolos ke final Liga Champions dengan keunggulan agregat 4-3 atas Bayern Munchen.
